Kadang diantara peternak yang mencampur atau bahkan menciptakan sendiri pakan puyuh, masih ada yang belum paham mengenai konsentrat. Berikut ini ada klarifikasi mengenai konsentrat dan penggunaannya pada pakan puyuh.
KONSENTRAT dibentuk oleh pabrik pakan untuk daerah-daerah surplus jagung, supaya peternaknya menerima pakan ternak yang lebih murah dalam hal ini mencampur sendiri.
(karena konsentrat penggunaannya wajib dicampur dengan jagung dsb.)
jawa barat ialah tempat tidak surplus jagung. (membeli jagung dari kediri jatim, lampung, palembang bahkan gorontalo) tetapi peternaknya sdh biasa mencampur pakan (selfmixing). mulai dari peternak 500 ekor hingga puluhan ribu ekor. tentunya jikalau 5000 ekor kebawah mengaduk dg tangan/sekop bahkan dg mixer. klau peternak 10.000 keatas pada umumnya memakai mixer.
teladan lain, aku lihat di jogja kelompok puyuh GJR (Gema Jaya Raharja) dengan anggota lebih 300 peternak sudah bisa menciptakan pakan puyuh sendiri. (saya lihat formulanya terdiri Jagung, Bungkil kedele, Tepung daging (MBM), grit, premiks dll).
Selama ini terjadi salah pengertian antara konsentrat dengan pakan jadi (bhs belanda = voor). Konsentrat cara penggunaan wajib dicampur dg jagung dsb. Sedang pakan jadi (seperti 511, BR, BP11, SP22, PP3, PY3 dsb) penggunaan jangan dicampur lagi, alasannya sdh lengkap. Sekian dulu, jikalau pak Budi masih ragu coba lihat label atau karungnya tiap-tiap pakan niscaya ada keterangannya